expr:class='"loading" + data:blog.mobileClass'>

Sabtu, 04 Agustus 2012

LEGENDA KESATRIA TEUTONIC KNIGHT PART 3


THE THREE KINGDOM

Siap bersatu.

KILL THE LEADER.... !!!

Paladin yang saat itu berada paling depan langsung menabrak pasukan natrian dengan kudanya yang tinggi besar itu. Disusul paladin yang lain dan pasukan axeman. mereka berperang sangat beruntung dengan kehadiran pasukan paladin. Sungguh diluar dugaan.



Pasukan paladin yang dikira sudah mati itu kini datang kembali. Malah telah membawa anggota axeman.


Brak Bruk Brak !!

Teutonic Knight, ditengah keramaian terus membunuh tanpa henti. Berusaha mencari celah untuk mencari ketua natrian. Tapi karena keramaian tersebut dia jadi kehilangan jejak. Dia menaiki sebuah kayu dari bangunan lama. Terus mencari keberadaan ketua dari natrian.


Kord 97|-102 ~~ bisik seorang Pathfinder yg penuh darah. Seorang phalax yang saat itu sedang kesusahan. berkata dengan kuat.

”Galler !! Aku tidak ada senjata.”



Galler berbalik arah dengan kudanya. Mencari sesuatu yang tidak tau jelas apa yang sedang dipikirkannya. Dia mengambil senjata yang dipengang oleh bangsa Natars. sebuat tombak panjang lalu memberinya pada seorang pathfinder yang sangat pendek itu..

Galler berkata:

”Berikan senjata ini pada teman mu yang disana.”



Sang Pathfinder kecil berkata :

”Apalah daya pedang ini? sebentar lagi dia juga mati !”


Galler langsung menatapnya tajam dan berkata :

”Kita Disini berjuang untuk mati.

Tak ada 1 orang maka tidak ada semuanya !

GUNAKAN KEAHLIANMU SEKARANG !!!”



Galler Berkata Keras Seperti Membentak. Sang Pathfinder tersentuh dan menggunakan badannya yang kecil untuk melewati pasukan-pasukan yang sedang bertarung itu.



”Ini pedang mu Sobat !

Berusaha lah.”


Galler Kembali Mencari Letak Ketuanya. Dan,


Ketemu !!!



Dia langsung memerintahkan semua pasukan, bahkan paladin.



"Bunuh ketuanya !!"



Semua prajurit langsung mengarahkan senjata ke arah ketuanya. Prajurit natrian mecoba menahan serangan prajurit2 teuton tersebut. Galler turun dari kayu tersebut dan membantu mereka untuk menyerang ketuanya, yang dipimpin oleh Equites Caesaris yang paling kuat.



AGAINST THE DEAD !!

Teutonic Knight mencari celah untuk langsung ke tempat ketua dari natrian yang sangat besar itu, melewati belakang-belakang gedung yang sudah hancur. Teryata gedung itu sudah dilengkapi oleh perangkap-perangkap mematikan Galia. Sungguh hebat, ratusan prajurit mati karena perangkap tersebut.


Galler terus membunuh prajurit-prajurit natrian yang menghalangi jalannya. Akhirnya, saat yang ditunggu-tunggu, Galler berada tepat berada di belakang ketuanya. Saat ketuanya melihat ke arah Galler, ketakutan di mata Galler terlihat sangat jelas. Equites Caesaris yang saat itu memegang sebuah tombak dan pedang itupun siap untuk melawan Galler yang memegang kampak dan pedang. Mereka saling memandang, hasrat ingin membunuh pun tergambar dari wajah mereka berdua. Tidak ada yang berani mendekati mereka. Mereka sudah memegang senjata masing-masing dengan sangat kuatnya, hingga tangan mereka sendiri berdarah. Sekarang wajah Galler mulai menunjukkan kebencian terhadap EC, dan mereka pun melakukan pembicaraan.


EC : Ingat lah Galler, siapa yang membuatmu menjadi sehebat ini.

TK : Aku tidak peduli akan hal itu, aku telah terpikir, walaupun aku benci bangsaku, tetapi aku dilahirkan dan dibesarkan disitu!!!

EC : Dasar tidak tau diuntung kau !! mati lah kau !!

Hyaaa !!!


Equites Caesaris langsung berlari dengan kudanya menuju ke arah Galler. Dia loncat dari kuda, sambil mengarahkan pedanngya ke atas dan...



Swuzzzzzzzzzzzzz.....

PRANK !!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!


seorang swordman menahan serangan EC. Lagaan pedang yang sangat menaKjubkan dari pedang Swordman. Sang Pemberani Dari Galian. Pedang mereka yang terbuat dari baja Yang sangat berat itu, hanya orang-orang tertentu yang bisa memegangnya. Swordman berhasil menahan serangan tersebut dan berhasil menyelamatkan galler.


EC : "Saatnya kau bertemu dengan kematian mu swordman"


Dia terus menyerang swordman terus-terusan. Hingga akhirnya EC menebas kepala Swordman hingga putus !


Galler semakin marah melihat kejadian ini. Orang yang berusaha menolong dia hingga bangkit itu dibuat mati oleh EC. Mereka terus bertarung berdua. Sementara prajurit-prajurit yang lain sedang dalam peperangan besar yang menyibukkan mereka.





IS THIS THE END?

Saat natar terancam, datanglah bantuan dari alam berupa gajah, macan, kelalawar, dan lain-lain. Saat itu terjadilah pertempuran terhebat didalam sejarah. Para pasukan galia dan romawi mundur....... Pasukan gotik bingung tetapi mereka terus menyerang. Saat mereka terdesak (pasukan gotik), tiba-tiba 10 pathfinder memerintahkan semua pasukan gotik ikut pada mereka karena gaak ada pilihan lagi. Ternyata mereka menuju dead village. Tapi kondisi di sana berbeda. Ternyata bangunan dan pagar sudah diubah menjadi yang lebih baik dan kuat. Juga senjata-senjata yang baik dan adanya ram dan catapult. Galler pun mengganti armor dan senjata dan memakan sedikit gandum. Saat natar datang beberapa pasukan natar terperngkap oleh perangkap yang dibikin galia, dan membunuh banyak pasukan natar. Pertarungan besar kembali di mulai!


TING !!

tang !!

prank !!


Bunyi suara pedang yang berlaga antara Teutonic Knight dan Equites Caesaris, dua pasukan berkuda yang paling seram. Mereka bertarung di tengah-tengah prajurit natrian yang mengelilingin mereka berdua. Sedangkan yang lainnya sedang berperang besar.


Keringat dari galler keluar sangat banyak,dia pasti sangat capek. ini adalah pertarungan yang sangat mengerikan. Dia harus mengorbankan seluru bangsa. Romawi Sang Legenda, galia Yang jago dalam Perangkap bahkan Gotik (teuton) Sang Ahli PeRang yang berakhir menyedihkan ini.


Mereka berdua sedang kelelahan. Mereka saling memandang satu sama lain.


"HEY Bodoh ! Kau takan bisa membunuh ku. Aku adalah RAJA DARI SEMUA RAJA, dan jika kau membunuh ku, Kau akan mati. Karena semua pengikutku akan mati"


Mendengar ucapan itu, Galler sedikit takut. Tapi apa boleh buat, dia tidak mau bangsa Romawi dan Galia mendapat kesedihan lagi.


Hyaaa !!

Dia berlari sangat cepat menuju Equites Caesaris, dan dia langsung melemparkan kampaknya !


Swusss !!

Kampak yang kuat itu di tahan oleh tombaknya Caesaris hingga tombak itu terbelah dan terlempar sangat jauh. Saat EC sedang lemah, Galler menghantam kaki kudanya dengan pedangnya hingga terputus. Sampai Saesaris terjatuh.


Dia langsung mengarahakan pedangnya ke kepala Caesaris.

"Ingat lah !! Jika kau membunuhku ! Kau akan mati !"


Galler terdiam, seakan dia tidak ingin membunuh. Dia takut akan mati. Sambil melihat keselilingnya, pasukan romawi yang sedang berperang, mati, begitu banyak tangisan yang sudah mereka keluarkan. Dia tidak ingin membuat mereka bersedih lagi.


Hyaa !!!

Galler langsung menancap kan pedanng nya ke arah badan Equites Caesaris.




POWERFULL FORCE!!!

brat !!

Tusukan itu menembus badan dari Equites Caesaris. Dengan tusukan itu menghasilkan sinar yang sangat terang, dan memancarkan kekuatan yang sangat kuat. Seluruh prajurit romawi, galia yang badannya sangat tegap dan keras itu, bahkan gotik (teuton) terjatuh karena kekuatan itu. Sementara pasukan-pasukan natrian berteriak sangat kuat. Jika raja mereka mati mereka juga akan mati. Bahkan Teutonic Knight sendiri.


Beberapa prajurit natrian telah menghilang. Sedangkan beberapa romawi dan galia terjatuh dan pingsan. Tiba-tiba pedang yang menembus tubuh Equites Caesaris terlempar kuat ke atas. Teutonic knight terkejut akan hal itu.


Equites Caesaris langsung berdirih seperti tidak terjadi apa-apa. Galler terkejut melihat kejadian itu.


"Dasar bodoh ! aku tidak bisa dibunuh semudah itu"


Equites Caesaris tertawa keras...



SLap !!


Teutonic Knight mengambil pedangnya yang terjatuh dari atas...


Cras !!


Dia menebas tangan Equites Caesaris yang sedang tertawa itu hingga putus. Hal itu membuat anggotanya menjadi lemah. Termasuk Galler.





DIE !!!

Tangan Equites Caesaris yang terpotong tersebut mengeluarkan sinar hitam. Teutonic Knight/Galler seperti terdorong sesuatu, yang membuatnya terpental jauh ke arah bangunan kosong.


"hahaha..Dasar BOodoh !!"


Equites Caesaris tertawa keras, diikuti para prajurit-prajurit nya yang masih berjumlah ribuan.


Galler terpental dan masuk ke dalam sebuah bangunan tua, menghantam kaca hingga pecah. Dia jatuh terduduk. Kudannya yang sangat kuat itu pun mati tidak berdaya terkena sinar hitam tersebut. Dengan Wajah penuh Emosi, Galler mengambil pedangnya kembali. Saat Galler keluar, tidak disangka. Tangan EC sudah kembali utuh. Dia tertawa lagi, kemudian berkata :

"Bodoh, kau pikir aku sangat mudah dibunuh"


Dengan emosinya galler berlari menuju EC dan menusukkan pedangnya. Kali ini dia menusuk pas di perut. Lagi-lagi tusukan itu mengeluarkan sinar hitam yang membuat Galler terpental ke pasukan galia. Kali ini EC berlari ke Galler. Menginjak galler yang tidak sempat berdiri.



"Dasar bodoh, ternyata sangat mudah untuk membunuh orang seperti mu"

EC mengangkat pedangnya Ke atas. Galler yang tidak tau harus apa-apa lagi sudah tidak dapat menghentikan EC lagi. Pasukan Romawi dan Galia yang sedang melihat kejadian itu sudah tidak bisa berbuat apa-apa lagi. Apakah ini akhir hidup Teutonic Knight, The Legend Knight?





THE REMAINS

Dan...


SLURP !!!



Galler Sang Teutonic Knight itu terkena tusukan hingga tembus ke tulang belakangnya. Galler langsung melotot kesakitan. keluar darah dari mulutnya. Saat itu, semua prajurit berhenti berperang.


"KALIAN LIAT ITU?? ORANG BODOh ITU MATI,HAHAHA"

EC berteriak keras. Sekarang hanya prajurit-prajurit YANG TERSISA lah yang akan melawannya. Paladin, Axeman, Clubswinger, Romawi, dan Galia. Sekarang, 21400 Prajurit natrian melawan 19650 Prajurit the Three Kingdom.


Paladin terkuat yang memimpin saat itu memerintahkan berkumpul dan kembali ke barisan untuk penyerangan. Dengan wajah dan badan yang penuh darah. Prajurit 3 kingdom tidak takut akan apapun. Meskipun Teutonic Knight yang mati ditengah-tengah mereka itu pun sudah tidak bernyawa.


Tiba-tiba sang Haeduan, penunggang kuda terhebat disitu masuk ketengah-tengah mereka.


”Dulu dia menghianati kita, sekarang dia berperang demi kita. Dia berjuang demi kita, walaupun dia harus mati disini. Teman-teman, Aku tidak mau melihat kalian sedih seperti ini. Kita harus meneruskan perjuangannya.

HITUngan Ke 3,

1....
2....
3....
SERANG !!!!


Semua prajurit dari 3 kingdom dan natrian maju bersamaan dengan berteriak keras. Mungkin ini pertarungan terakhir untuk menghabisi natrian. Saat sudah di depan kematian.



Tiba-tiba...





THE LEGEND NOT DIE

TIba-tiba…
Badan Teutonic Knight mengeluarkan cahaya berwarna putih. Cahaya tersebut menyilaukan mata. membuat berpuluh-puluh ribu prajurit natrian terpental. Sebagian terbunuh. Bahkan EC pun terpental mengenai gedung hingga roboh.


Sungguh kekuatan yang luar biasa. Sang legend kembali bangun, dengan kudanya yang sudah mati itu. Tubuhnya bersih, tanpa goresan se dikit pun.


Tiba-tiba dia pergi meninggalkan desa dengan kudanya. Berlari tanpa alasan seperti melarikan diri. Pasukan Romawi dan Galia terkejut. Bahkan Paladin. Mereka tidak akan sanggup jika Galler tidak membantu mereka.


Galler pergi keluar desa, menuju entah kemana. Mungkin dia sudah menyerah, atau mungkin dia takut untuk mati. Mungkin ini memang peperangan terakhir untuk 3 kingdom.

MAJU !!!



Seluruh prajurit mati untuk berperang, Dan...


Brak Bruk Brak !!



Darah bercerceran dimana-mana. Sudah tidak ada lagi harapan untuk pasukan. Jika sudah datang, harus berani mati. Demi anak cucu. Pukulan tidak ada hentinya. Mereka memukul setiap detiknya. Membunuh setiap detiknya. Dan terbunuh setiap detiknya..


Hanya tinggal 3 paladin dari 10. 2340 axeman dari 5000. 3000 Clubswinger dari 10000. Dan hanya tinggal 5430 dari pasukan romawi dan galia. Dan HANYA Ini yang tersisa untuk mengalahkan 20000 lebih pasukan natrian.



Bersambung .. Legenda Kesatria Teutonic Knight Part 4

Tidak ada komentar:

Posting Komentar