THE STORY BEGIN
Cerita bermula ketika Romawi memimpin segalanya. Bangsa yang paling kaya akan uang, teknologi, penyerangan, dan pertahanan.
Semua gedung di jaga oleh Praetorian. Pasukan yg paling mengerikan dalam pertahanan di jaman ini.
Tetapi, semua berubah, dimulai
sejak salah satu dari pekerja tambang muak dengan semua peraturan di
Romawi. Dia Memberontak, dan membuat keributan disana-sini.
Senator yang saat itu memimpin tidak tinggal diam, dia menyuruh pasukan Legiornaire untuk menangkap dan menyiksa kuli itu.
Kuli itu pun dibawa ke suatu
tempat. Dia di lempar kedalam sebuah gua kosong yg sangat gelap. Disana
dia disiksa dan kemudian ditinggalkan begitu saja. Dia sekarat, tidak
ada waktu lagi untuk dia hidup di dunia. Tiba-tiba terdengar lah Suara
aneh, Dia berbincang dengan suara itu. Suara itu seperti menjanjikan
sesuatu.
Beberapa hari kemudian.
Bangsa Romawi tetap seperti
biasanya, tidak ada yg berani membuat keonaran. Tiba-tiba seorang
Legionnaire berteriak kencang diatas sebuah tembok batu…
BEGINNING OF NIGHTMARE
Seorang lelaki, menaiki seekor
kuda yang dilengkapi dengar armor, matanya merah, bajunya emas,
rambutnya yg panjang berwarna merah, memengang pedang di tangan kanan
dan kampak di sebelah kiri...
Ini lah yang dijuluki sebagai
"Teutonic Knight", Pasukan yang paling diseganin,penebar rasa takut,dan
pasukan yg paling mengerikan dalam sejarah...
Dia langsung memacu kudanya
dengan kecepatan tinggi ke arah kota Romawi yg sangat kuat itu, seakan
dia ingin menyerang meraka seorang diri…
Akan tetapi, Senator tidak
tinggal diam. Dia memerintahkan Imperian untuk menyerang seseorang yg
menunggangi kuda itu. 20 Imperian pun dikirim. Tapi ada daya, ke-20
Imperian itu sama sekali bukan tandingan lelaki itu. Dalam waktu 5 menit
mereka habis ditebas hanya dengan menggunakan tangan kirinya. Dia
memotong kepala seorang Imperian dan melemparnya masuk ke dalam desa
Romawi, dan jatuh tepat di kaki Senator
Warga yang merasa takut terus
berlarian kesana kemari. Melihat keadaan ini, Senator segera mengirim
Praetorian, Pasukan bertahan yg paling kuat, memegang Perisai yg terbuat
dari baja asli, seberat 20 kg yang pasti tidak ada yg bisa
menghancurkannya…
Saat Teutonic Knight ingin memasuki desa tersebut, dia di hadang oleh seorang Praetorian yg sama sekali tidak takut mati...
Dalam Sekali Tebas!
Class~~
Perisai baja terkuat yg pernah
ada itu pun terbelah menjadi 2 bagian. Sebuah pedang tepat berada di
depan mata seorang praetorian yg sedang ketakutan ini. Chief yang saat
itu sudah hampir mati berdiri melihat kejadian itu, Hampir tidak bisa
berkata apa-apa…
Akhirnya Teutonic Knight itu pun
pergi tanpa permisi, dan sejak kejadian itu, Bangsa romawi terpecah
menjadi beberapa bangsa lainnya...
GAUL, ANOTHER TRIBE
Sejak perpecahan itu, para babu
bangunan, rakyat sekitar, dan pekerja tambang membuat bangsa baru, dan
mereka menamakan diri mereka Galia.
Mereka mencuri kebutuhan2
pasukan romawi,seperti baju dan perisai, dan menyebabkan mereka menjadi
sangat maju dalam bidang pertahanan. Mereka sangat pintar, membuat
peraturan yg disukai bangsanya. Bangsa yg sangat damai, aman dan tentam.
Lalu mereka membuat persekutuan dengan Romawi.
Suatu hari, Chieftain dari galia menyuruh seorang Druidrider untuk berpatroli diluar desa..
ketika sedang berpatroli, dia
terkejut karena melihat kuda druidrider yg tidak membawa siapa-siapa
berjalan dengan badannya yg penuh dengan darah..
Disebelah kuda tersebuh terdapat tas besar berisi...
SEBUAH KEPALA Druidrider yg putus kena tebas.
Sejak saat itu tidak ada yg berani pergi ke luar desa baik untuk berpatroli, maupun untuk masalah perdangangan.
Cerita Rakyat pun beredar, Tentang “Teutonic Knight Sang Pembunuh Sadis”..
"BLACK SKONDIAN PRISON"
Itu nama penjara yang berada di
Romawi, yang berisi pembunuh-pembunuh tersadis dari seluru bangsa.
Mereka adalah orang-orang yang tidak takut mati, membunuh apa saja.
Bangsa Romawi dan Galia
dikagetkan dengan hancurnya penjara tersebut, yang mengakibatkan ribuan
orang gila itu melarikan diri dari sana.
Senator
Romawi langsung mengambil keputusan untuk membuat prajurit lebih banyak
dan lebih kuat. Dia membuat prajurit equites caesaris, pasukan terkuat
diantara semua bangsa. Dilengkapi dengan armor yang sangat keras dan
senjata yang sangat lengkap.
Sedangkan Galia membuat pasukan bertahan seperti Phalanx dan Haeduan...
2 Tahun berlalu…
Bangsa Romawi dan Galia yang
merasa aman itu sekarang sudah tidak khawatir lagi tentang Teutonic
Knight dan orang-orang gila yg keluar dari penjara...
Pada suatu hari, Romawi dan Galia mengadakan pesta…
TEUTON, IN THE NIGHT OF NIGHTMARE
Bangsa Galia dan Romawi pun
merayakan perdamaian yg mereka buat sejak beberapa tahun lalu, serta
menghilangnya legenda pembunuh Teutonic Knight. Beratus-ratus minuman
Alkohol tersedia di meja. kembang api terus-terusan dipasang. mereka
tidak memerdulikan apapun saat pesta tersebut. seluru pasukan
mendapatkan gadis-gadis yg mereka inginkan. sungguh pesta yg sangat
meriah.
Tiba-tiba, tepat di jam 12
malam, dari balik kepulan asap, Datanglah seseorang yang memakai baju
armor dari kayu dan berambut gondrong, memegang sebuah club yang
berduri-duri tajam. Pada saat itu bangsa Romawi dan Galia tidak
menyadari akan datangnya dia, karena di tempat pesta itu hampir tidak
melihat sesuatu karena asap yg menyelimuti semua. tiba-tiba orang
tersebut melemparkan clubnya…
BRAK !!
Club tersebut mengenai kepala
seorang Swordsman hingga BOCOR, dan mati seketika. Semua kaget dengan
bunyi yg dikeluarkan oleh senjata tadi, dan mata semua pasukan langsung
tertuju kepada arah datang nya club tersebut…
Senator berkata:
"Hey,dari mana asal mu? Kenapa kau menyerang kami?"
Orang dibalik asap itu kemudian berkata:
"Kami datang untuk balas dendam"
Tiba-tiba asap pun menghilang,
dan dibalik itu semua, Ribuan pasukan CLUBSWINGER telah mengelilingi
Pesta tersebut. Dipimpin oleh Sang Pasukan Legendaris "Teutonic Knight"
Teutonic Knight berkata:
"Kami hanya ingin membalas apa yg kau lakukan pada kami"
Ribuan pasukan Romawi dan Galia
pun berperang menghadapi ribuan Clubswinger yang paling ganas dan sama
sekali tidak takut mati, menyerang seperti orang gila. Malam itu pun
berakhir. 4600 pasukan Galia dan Romawi mati tidak berdaya. Tetapi,
hanya 470 Clubswinger yang mati dari 2560 pasukan.
CRY WITHOUT TEARS
Berdukalah semua warga yg
kehilangan anggota keluarganya. Sekarang seorang ibu menjadi seorang
janda. ada anak yg tidak mempunyai seorang ayah lagi. tangisan demi
tangisan membasahi kedua bangsa tersebut. Kedua chief yg tidak dibunuh
menjadi gila setelah acara pesta tersebut.
Hanya tangisaan yang terdengar
setiap hari. dan yang ada tangisan tanpa air mata. air mata mereka sudah
habis, dibuang setiap hari sejak malam itu.
1 bulan pun berlalu. Meskipun
masih belum terlalu tenang dengan kondisi yang baru saja pulih dari
tangisan itu, ke 2 bangsa itu berhasil memperoleh 3000 pasukan, yang
terdiri dari Swordsman, Legionaire dan Imperian untuk menyerang balik
orang-orang gila Clubswinger tersebut.
Sebelum menyerang mereka
menyuruh pasukan Equites Legati untuk mencari keberadaan desa
orang-orang gila itu. Akan tetapi, setelah beberapa bulan mencari
akhirnya dari 43 pasukan yg dikirim hanya 1 yg kembali. Dia mengatakan
desa itu ada di kordinasi (-500) (-500). Pasukan pun diluncurkan secepat
kilat. tanpa basa basi mereka semua pergi kesana. dengan tampang yang
penuh dendam. pasukan romawi dan galia siap untuk membalaskan dendam
mereka.
PALADIN
Setelah menempuh jarak 35 jam,
beberapa pasukan yg tidak kuat banyak yg kembali, dan mati. Dengan
panasnya gurun pasir yang mereka lewati, dengan rasa dendam ingin
membunuh. Mereka tidak akan pernah mundur lagi.
Saat mereka sampai disana,
mereka terkejut setelah melihat sebuah desa yg sangat gelap, sunyi dan
senyap. Bangunan-bangunan yg berhancuran, tulang-tulang manusia yang
berceceran, darah di setiap ruas jalan.
Inikah yg disebut the Dead Village?
Cerita2 lama itu mulai dikenang
lagi oleh mereka semua yg melihat desa ini. Mereka memasuki setiap
gedung yg kosong, memeriksa setiap ruas jalan. Dan benar desa ini
benar-benar kosong.
Tiba-tiba, dari kejauhan, mereka
melihat 10 orang yg sedang mengendarai seekor kuda yang mengerikan.
Matannya merah, penuh dengan darah. Mereka mebawa sebuah perisai kecil
di tangannya, dengan senjata berbentuk palu besar.
Seseorang dari prajurit berteriak...
ITU PALADIN !!
Ribuan pasukan itu pun berlarian
tanpa tau arah tujuan. Sebagian yang tidak takut mati akan
menghadapinya. Mereka tau bahwa cerita Paladin yang mengendarai kuda itu
sangat lah mengerikan. Tidak ada prajurit yang bisa menembus pertahanan
terkuatnya.
2750 TROOPS DEAD
Satu demi satu mereka mati. Darah demi darah berceceran...
Sungguh mengerikan, mereka di
bantai di desa kematian tersebut. Beberapa prajurit berusaha
menyelamatkan diri dengan melarikan diri mereka. Akan tetapi, Paladin
dengan kudanya mampu mengejar dan memburu mereka. Meskipun begitu, masih
ada beberapa yang berhasil lolos.
Dari kejauhan, pasukan berkuda terkuat romawi yg paling hebat dan di segani itu, 20 Equites Caesaris, baru saja sampai...
Dengan cepatnya mereka membantu prajurit romawi dan galia menghadapi pasukan Paladin..
Classs...
Brakk...
Brukk...
Bunyi pedang terus terdengar dari kejauhan...
2 Hari pun berlalu, 1 pun pasukan Equites Caesaris tidak ada yg kembali...
THEY’RE GONE . . .
Pasukan yang selamat telah
kembali ke desanya masing-masing, dengan penuh duka. mereka bukan pergi
membalaskan dendam, tapi malah membuang-buang nyawa...
Tangisan demi tangisan terus terdengar.
Sudah lebih dari 8000 prajurit
dari Romawi dan Galia tewas mengenaskan akibat serangan Teutonic knight
dan segerombolan prajurit gila. Tidak ada yang ingin memimpin ke 2
bangsa ini sekarang.
Apalagi dengan MENGHILANG nya 20
equites caesaris yg paling dianggap sebagai pasukan terkuat, semankin
membawa duka yang mendalam.
3 Hari berselang, warga-warga yang terpisah bekerja seperti biasanya...
Tiba-tiba dari kejauhan, dibalik asap debu padang pasir itu, segerombolan pasukan berkuda datang...
Ternyata itu adalah ke 20
Equites Caesaris. Tidak ada luka, maupun goresan. Semua warga terlihat
gembira. malah seluruh bangsa pun ikut senang akibat kehadiran mereka
kembali. Tak disangka mereka telah kembali lagi, dan duka pun sedikit
berkurang.
Semua kembali seperti biasanya.
Tetapi aneh, satu demi satu prajurit equites caesaris ini menghilang
secara mendadak, yang mengakibatkan bangsa Romawi dan Galia ketakutan
kembali...
CURSED ROMANS!!!
Setelah menghilangnya para
pasukan Equites Caesaris dari Romawi, Sekarang malah hilangnya para
haeduan dari Galia. Galia kemudian memutuskan untuk memutuskan hubungan
persekutuan dengan romawi yang dianggap membawa sial bagi bangsa mereka
sejak bersekutu dengannya. Malah Galia mengumumkan Perang...
Disaat sedang berduka seperti
ini, Galia benar-benar marah, bukan kerena hilangnya pasukan Haeduan,
malah warga-warga nya juga ikut menghilang.
Romawi yang saat ini sedang
stress berat menghadapi masalah ini menyuruh seorang Equites Legati
untuk berpatroli. 2 hari setelah berpatroli dia membawa kabar bahwa dia
telah melihat ratusan orang berkumpul di gua tempat bangsa Romawi
membuang seorang pekerja tambangnya.
Mungkin ini sebuah kutukan karena mereka telah membuang dan menyiksa seorang pekerjanya.
Galia benar-benar menganggap
bahwa semua ini adalah kesalahan Romawi. Mereka menjadi ikut terkena
kutukan yang menimpa bangsa Romawi.
DASAR ROMAWI PEMBAWA SIAL!!!
Seorang dari warga galia berteriak keras !
WAR ???
Bangsa Galia yang menganggap
bangsa Bomawi adalah biang pembawa sial itu pun tidak tinggal diam.
Mereka membuat prajurit apa adanya, yang siap menyerang romawi secepat
mungkin.
Warga Romawi pun tidak tinggal diam akan peristiwa ini. Mereka pun membuat pasukan sendiri.
Ke 2 bangsa itu pun sudah lupa
akan peristiwa Teutonic Knight, Paladin, dan menghilangnya
pasukan-pasukan mereka. Anak-anak dan para ibu terus menangis. Mereka
sudah berpisah dengan banyak keluarga mereka yg sudah mati.
Dibalik semua itu, pasukan
Teutonic Knight di sebuah desa yg sangat seram sedang mempersiapkan
pasukan sebanyak 30000 prajurit siap mati. Para Clubswinger gila itu
siap diterbangkan ke medan pertempuran antara Romawi dan Galia.
Dengan bermodalkan club yg sangat tajam, mereka berangkat, dengan mendendangkan sebuah lagu...
"Cangkul...
Cangkul...
Cangkul yang dalam,
Menanam gandum dirampok orangggg...
Eyaaaa... Eyyaaaaa...!!!"
“NIGHT WHEN PATH TO HELL AND HEAVENS OPENED”
Itulah kata seorang peramal dari
Romawi, yang meramalkan banyak kematian di malam ini. “Kesedihan,
tangisan, akan kembali menyelimuti bangsa ini. Sebuah bangsa akan hancur
tepat ketika sang surya mulai menampakkan sinar nya”
Malam ini, malam peperangan
terakhir, disaat semuanya menjadi kesaatria, wanita, anak-anak, walaupun
yg sudah tua sekalipun, akan berperang mati-matian.
5000 pasukan romawi berkumpul,
berjalan menuju ke tengah-tengah peta, dimana akan terjadinya perang.
Tidak satupun orang berada di desa mereka. Ini pertarungan terakhir
dimana akan tamatnya salah satu diantara bangsa Romawi dan Galia.
Dari kejauan bangsa Galia
terlihat, anak kecil,ibu-ibu, kakek, dan nenek-nenek, membawa pedang,
siap berperang. Mereka berkumpul.
Dari kejauhan ketua Romawi dan Galia saling bekomunikasi.
Romawi: APAKAH KAU YAKIN DENGAN KEPUTUSAN YANG KAU AMBIL?
Galia: AKU YAKIN!!!
Mereka berbicara sekuat tenaga agar terdengar satu sama lain, karena jarak mereka yang sangat jauh...
Pedang sudah naik ke atas
kepala. ketika hendak menyerang, Tiba-tiba, dari kejauan, Terdengar
suara ribuan orang sedang datang menuju kearah mereka mereka ambil
tindakan cepat agar membatalkan peperangan antara mereka dan kemudian
bersatu.
Mereka yakin ini pasti bangsa "Gotik (Teuton)"
Dan ternyata…
THE LONG, LONG WAR...
Ternyata ke 20 pasukan equites
caesaris dan warga-warga yg dulu menghilang, Dengan mata merah darah,
Seperti kumpulan Zombie, mereka berjalan seperti mayat hidup. Di
persenjatai dengan baju dan persenjataan yg lengkap, Membuat 10000
pasukan romawi dan galia itu terkejut berat.
Salah satu Dari Zombie itu berkata :
"We Are The Natrian (Natar)"
Mereka membawa 50000 pasukan dalam bentuk apa saja. Ada Pasukan Gajah, Tombak, Dan Pedang. Sangat menakutkan.
Romawi dan Galia membatalkan
perang diantara mereka dan siap perang melawan pasukan natrian.
penyerangan di mulai. beribu-ribu pasukan Natrian itu berlari menuju ke
arah pasukan romawi dan galia...
Saat pasukan pertama Natarian ingin memukul kepala seorang swordsman, tiba-tiba...
TRANG !!!
Suara keras yang memantul, Semua terdiam. Baik bangsa Natrian, Romawi, maupun galia.
dari belakang mereka seekor kuda
dan penungganngnya muncul, Menahan serangan pasukan Natarian tadi. Dan
itu seorang Paladin. seorang paladin yg datangnya tidak tau dari mana
itu langsung memukul kepala pasukannya natrian hingga tewas, dan
berkata:
"I WILL KILL YOU ALL, NATRIAN !!!!"
Peperangan dimulai dengan
seorang paladin bersekutu kepada pasukan Romawi dan Galia. Sudah hampir 3
menit, 4000 Orang sudah tewas dari bangsa romawi dan galia. Tidak masuk
diakal.
Tiba-tiba, dari kejauhan,
dibalik asap, terdengar suara kuda. Semua orang tertuju pada Suara itu.
Kesatria dengan Mata Merah dan Rambut gondrong.
TEUTONIC KNIGHT !!!
Mungkin itu adalah waktu dimana bangsa romawi dan galia sudah pasrah akan nyawa mereka sendiri. mereka sudah siap mati.
Dibalik asap, dibelakang Teutonic Kngiht, 30000 Pasukan Clubswinger bersiap.
Pemimpin dari natrian berkata:
"hehe..You Came "TK", We Can Finish This Together"
Dan Teutonic Knight pun Berkata:
"you wrong, I will finish you"
Pasukan Romawi dan Galia
terkejut dengan apa yang diucapkan Teutonic Knight. Para Clubswinger
berlari menuju ke arah pasukan natrian tanpa basa basi...
brak
bruk
brak
bruk....
Peperangan antara GOTIK dan Natrian Pun berlangsung....
Pasukan Romawi dan Galia yg saat
itu hanya melihat peperangan yg paling mengerikan dalam sejarah itu pun
tidak bisa berbuat apa-apa lagi. Mereka seperti melihat neraka didepan
mata mereka....
MAT GALLER
Peperangan itu sungguh tidak
bisa dihentikan lagi. Pasukan Clubswinger yang haus dengan darah itu
terus menyerang tanpa henti. Selama peperangan itu, 1000 pasukan Gotik
(Teuton) tewas, dan mereka berhasil menewaskan 200 pasukan natrian.
Seorang warga dari desa Romawi merasa aneh. Dari gaya Teutonic Knight itu dia merasa kenal.
Tiba-tiba...
BRANG !!!!!
Suara yang mengagetkan semua
pasukan yang ada disitu dalam sekejap. Di tengah peperangan, pedang
Teutonic Knight sedang berlaga oleh seorang Equites Caesaris....
Brang
Brung
BRANG !!!
Hantaman keras itu membuatkan
Teutonic Knight terjatuh dari kudannya yang sangat melegenda itu. dia
terduduk. Saat itu seorang Equites Caesaris mengangkat pedangnya untuk
membunuh Teuntonic Knight yang sangat melengenda itu...
Tiba-tiba...
BRANG !!!
sebuah Pedang terbelah. seorang warga dari romawi telah menahan serangan Equites Caesaris tersebut hingga membelah pedangnya.
Teutonic Knight yang saat itu
terkejut dengan hal itu langsung melihat wajah sang warga itu, begitu
juga sebaliknya. Warga itu lalu berkata:
"Sudah kuduga, Galler, kau masih hidup.."
Galler adalah seorang pekerja
tambang yang dulu pernah di siksa dan dibuang ke gua, dan sekarang
adalah prajurit terkutuk Teutonic Knight...
Sekali lagi Equites Caesaris mengangkat pedangnya, dan menebas keras ke arah warga tersebut hingga tidak berdaya lagi...
UNITY
Galler sangat terkejut melihat
temannya sendiri tewas dibunuh didepan matanya hanya demi menyelamatkan
dirinya. Padahal galler sudah membunuh banyak anggota keluarga saat di
pesta dan desa kematian. Galler sempat menangis. Tangisan itu membuat
dia marah. Dia langsung mengambil pedang dan kampaknya yang terjatuh,
berdiri dengan tegak, kembali menungangi kudanya..
EEEEYYYYAAAAAAA !!!
Galler teriak keras dan membuat
seluruh pasukannya menjadi semangat. Peperangan pun semakin panas antara
Teuton dan Natarian. 23560 pasukan Teuton melawan 45670 pasukan
Natarian.
10000 pasukan Romawi dan Galia
saat itu melihat kejadian itu. Satupun dari mereka tidak ada yg berani
membantu. Bahkan 1 langkah pun. Mungkin ini hari akhir bagi mereka
semua. Kematian sudah di depan mata. Tiba-tiba satu dari warga Galia
maju kedepan dan berkata:
"Teuton sekutu kita, aku akan membantunya"
Seorang prajurit itu berlari ke
arah pasukan Natarian dan memukulnya hingga mati. Melihat kejadian itu,
bangsa Romawi dan Galia pun sedikit tersentuh.. Sedikit demi sedikit, 1
per 1 prajurit maju untuk membantu. Sekarang bangsa Teuton, Galia, dan
Romawi BERGABUNG untuk mengalahkan Natarian.
35300 Prajurit Gabungan dan
43000 Prajurit Natarian. Hanya berselang 3 menit. 20000 pasukan Gabungan
telah tewas tidak berdaya. Teuntonic Knight memerintahkan semua untuk
mundur kearah desa kematian. Semua pun berlarian menuju ke arah dead
village sambil dikejar berpuluh-puluh ribu pasukan Natarian.
Bersambung .. Lanjut Legenda Kesatria Teutonic Part 2
Tidak ada komentar:
Posting Komentar